Indonesia Beruntung Punya Yogya
DIY
BANDARpost, YOGYA - Indonesia beruntung punya Kota Yogya. Banyak kreativitas tumbuh di kota pelajar - mahasiswa tersebut, sehingga ide baru sebagai inovasi untuk kemslahatan bangsa, khususnya di pedesaan.
”Contoh dari kotoran ternak diubah menjadi energi biogas, dan masih banyak lagi,” demikian dikemukakan Anwar Sanusi PhD, Sekjen Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi.
Apalagi pariwisata di Yogya tumbuh pesat, sementara untuk menggiatkan ekonomi pedesaan memang sangat cepat dari desa wisata. Banyak terbukti melalui desa wisata mampu mengurangi angka kemiskinan, tambahnya.
Dana desa yang dikucurkan pemerintah, sangat signifikan. Karena itu diharapkan mampu digunakan selayaknya, sesuai ukuran desa demi kemajuan.
Menurut Anwar untuk membangun infrastruktur ada ukurannya kalau sudah selesai, tetapi kalau untuk SDM, tentu lebih luas ukurannya. Sebab membangun SDM, sama dengan membangun masa depan.
Sementara itu Direktur Pengembangan Usaha Ekonomi Desa, FX Nugroho SN MSi mengatakan dibentuknya BUMDes bukan untuk mematikan usaha RT atau usaha kecil di desa sebelumnya. Namun justru mendorong agar perkembangan yang lebih baik. ”Justru menjadi partner untuk menuju kemajuan desa,” tambahnya. (M-1)
Sumber : KR Jogja
DIY
BANDARpost, YOGYA - Indonesia beruntung punya Kota Yogya. Banyak kreativitas tumbuh di kota pelajar - mahasiswa tersebut, sehingga ide baru sebagai inovasi untuk kemslahatan bangsa, khususnya di pedesaan.
”Contoh dari kotoran ternak diubah menjadi energi biogas, dan masih banyak lagi,” demikian dikemukakan Anwar Sanusi PhD, Sekjen Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi.
Apalagi pariwisata di Yogya tumbuh pesat, sementara untuk menggiatkan ekonomi pedesaan memang sangat cepat dari desa wisata. Banyak terbukti melalui desa wisata mampu mengurangi angka kemiskinan, tambahnya.
Dana desa yang dikucurkan pemerintah, sangat signifikan. Karena itu diharapkan mampu digunakan selayaknya, sesuai ukuran desa demi kemajuan.
Menurut Anwar untuk membangun infrastruktur ada ukurannya kalau sudah selesai, tetapi kalau untuk SDM, tentu lebih luas ukurannya. Sebab membangun SDM, sama dengan membangun masa depan.
Sementara itu Direktur Pengembangan Usaha Ekonomi Desa, FX Nugroho SN MSi mengatakan dibentuknya BUMDes bukan untuk mematikan usaha RT atau usaha kecil di desa sebelumnya. Namun justru mendorong agar perkembangan yang lebih baik. ”Justru menjadi partner untuk menuju kemajuan desa,” tambahnya. (M-1)
Sumber : KR Jogja
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean. 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar