Referensi pihak ketiga
BANDARpost, Pernahkan dalam dirimu ada pertanyaan, mengapa setiap muslim diharuskan membaca al-Quran setiap hari meski tidak mengetahui artinya?
Pertanyaan ini menganggu seorang pemuda. Ia merasa bingung, kenapa orangtuanya meminta ia setiap hari membaca al-Quran. Padahal satu ayat pun id tak mengerti.
Suatu hari pemuda ini melihat kakeknya sedang membaca Al-Qur’an kemudian anak itu mendekati kakeknya.
“Kakek mengapa kita harus membaca Al-Qur’an setiap hari? Bukannya itu sia-sia karena kita tak mengerti artinya?”
Sang kakek tersenyum lalu menjawab,”kakek akan mejawab pertanyaanmu. Tetapi sebelum itu, lakukan dulu yang kakek tapi sebelum itu lakukan dulu yang kekek pinta.”
“apa itu kek?”
“Ambilah keranjang ini dan bawa ke sini sekeranjang air dari sungai itu,”ujar sang kakek sembari menyerahkan sebuah keranjang kotor bekas arang.
“Baiklah”. Meski merasa heran, anak laki-laki itu tetap menjalankan permintaan sang kakek. Ia pergi mengambil air dengan menggunakan keranjang itu lalu berjalan menuju kakeknya. Sayang-nya lubang-;ubang di keranjang membuat air tumpah. Akibatnya tidak ada setetespun air tersisa di keranjang saat ia kembali ke tempat kakek.
“Mungkin engkau harus membawa air dengan cepat.’ Kata kekek itu melihat raut kecewa cucunya.
Maka anak laki-laki itu membawa air dengan berlari. Ia berusaha ke tempat kekeknya namu air itu habis di keranjangnya sebelum ia sampai ke tempat kekaknya.
“saya menyerah kakek, ini perbuatan yang sia-sia.”
Kakeknya tertawa melihat cucunya. “kamu pikir itu perbuatan yang sia-sia? Coba lihat keranjang yang kamu bawa tadi. Awalnya keranjang itu kotor, kini terlihat bersih daripada sebelumnya kerena digunakan untuk membawa air.”
Pemuda itu lalu memperhatikan keranjang itu.
“nah, inilah yang terjadi pada dirimu saat membaca Al-Qur’an setiap hari engkau mungki tidak memahami artinya dan beranggapan bahwa hal itu sia-sia. Tetapi sesungguhnya bacaan Al-Qur’an telah membuat jiwanya bersih setiap harinya tanpa engkau sadari.” Ujar sang kakek.
Pemuda itu mengangguk tanda mengerti.
Begitulah manfaat kalau kita membaca Al-Qu’an setiap hari. Jiwa kita seperti dibersihkan oleh air sehingga selalu jernih.
Sumber: Diambil dari Buku Berjudul Dahsyatnya Energi Sakit Karya M. Ayyub Asyik, UC News