Djarot Diprediksi Kalah di Pilgub Sumut. Bagaimana Nasib Djarot Selanjutnya? - BANDAR post

Hot

Jumat, 15 Juni 2018

Djarot Diprediksi Kalah di Pilgub Sumut. Bagaimana Nasib Djarot Selanjutnya?

Djarot Diprediksi Kalah di Pilgub Sumut. Bagaimana Nasib Djarot Selanjutnya?

Referensi pihak ketiga

BANDARpost,  Survey yang dilakukan oleh Center for Election and Political Party (CEPP) FISIP Universitas Sumatera Utara pada periode 27 Mei – 06 Juni terhadap elektabilitas paslon di Pilgub Sumut menunjukkan bahwa paslon nomor urut satu Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas) jauh mengungguli paslon nomor urut dua Djarot Syaiful Hidayat-Sihar Sitorus (Djoss).

Referensi pihak ketiga

Menurut Akhyar Anshori, peneliti CEPP FISIP USU, angka yang didapat Eramas sebesar 53,1% sedangkan Djoss hanya mendapat 35,7% suara (merdeka.com/13/06/2018).

Sebesar 48,2% responden yang disurvey mengaku telah mantap memilih Eramas dan 31,8% mantap dengan Djoss.

“Jika data ini tidak mengalami perubahan signifikan, Eramas diprediksi menang melawan Djoss pada Pilgub Sumut 2018,” jelas Akhyar.

Referensi pihak ketiga

Paslon Djoss yang diusung PDI-P dan PPP ini memang telah diprediksi bakal gembos. Banyak faktor penyebabnya, diantaranya adalah Djarot merupakan orang asing di Sumut. Ia sama sekali tak mengakar di tengah masyarakat Sumatera Utara. Modal Djarot cuma ekspos dari media dan medsos atas kepemimpinannya saat menjadi wagub di DKI.

Referensi pihak ketiga

Bila prediksi ini benar dan tak ada tsunami politik, maka yang paling menarik adalah menerawang bagaimana nasib Djarot selanjutnya. Sebelumnya Djarot pindah dari Blitar ke Jakarta, lalu pindah lagi ke Medan demi Pilgub Sumut. Nah, kalau Djarot kalah? Pindah lagi, kah?

Sumber :UC News 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar