'Jangan gara-gara Pilkada dan Pilpres berbeda pilihan kita terpecah'

'Jangan gara-gara Pilkada dan Pilpres berbeda pilihan kita terpecah'

Ilustrasi Pilkada Serentak. ©2015 Merdeka.com

BANDARpost, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 dan Pemilihan Umum 2019 diharapkan tidak membuat tensi di tanah air memanas. Anak bangsa diingatkan agar melalui sejumlah pemilihan dengan indah dan damai.

"Jangan gara-gara Pilkada dan Pilres karena berbeda pilihan kita jadi terpecah. Kita ini satu bangsa, satu tanah air, satu bangsa tentunya harus menjaga keutuhan NKRI ini," ujar Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Ahmad Satori Ismail dalam keterangannya, Rabu (18/4).

Jika situasi memanas, menurutnya, bisa dimanfaatkan oleh kelompok tertentu untuk menciptakan kekacauan. Untuk itu, dia, mengajak agar masyarakat bersatu menggaungkan persatuan dan perdamaian untuk mengusir berbagai skenario dan intervensi asing yang mungkin ditujukan untuk menghancurkan NKRI.

"Negeri ini jangan sampai dipermainkan oleh mereka. Jangan sampai ada kesempatan merusak negara kita. Kita harus mengokohkan persatuan," tegasnya.

Menurutnya, bangsa Indonesia memiliki empat pilar kebangsaan yang perlu dipegang teguh yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, serta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia menggarisbawahi kondisi di Timur Tengah yang masih dicekam dengan peperangan karena skenario-skenario politik dari negara-negara lain.

"Kita harus selalu waspada dengan ancaman perpecahan, radikalisme, dan terorisme," tandas Ketua Ikatan Da'i Indonesia (Ikadi).

Sumber : Merdeka.com