Pengamat Politik: Titik Lemah Jokowi Ada di...
Jokowi galau/sedihrmol.co
BANDARpost JAKARTA - Pengamat politik, Pangi Syarwi Chaniago ungkap titik lemah dari Jokowi. Ia mengungkap tiitk lemah Jokowi adalah citra anti Islam. Bahkan citra tersebut semakinn membesar setelah suksesnya reuni 212.
Selama ini, Jokowi telah dicitrakan anti Islam selama kepemimpinannya sejak 2014 silam. Padahal selama menjadi presiden, Jokowi rutin melakukan kunjungan ke pondok pesantren di tanah air, tetapi citra tersebut juga tak kunjung hilang.
"Citra rezim anti Islam dan tuduhan mengkriminalisasi ulama menjadi titik lemah Jokowi untuk kembali terulang pertarungan lama antara Jokowi vs Prabowo dalam Pilpres 2019 mendatang," ujar Pangi yang Jitunews kutip dari NusantaraNews (4/12).
Paham mengenai hal tersebut, Jokowi dan partai pengusungnya melakukan berbagai upaya pendekatan ke massa pemilih muslim.
Kunjungan ke pesantren menjadi agenda rutin presiden dengan intensitas yang cukup tinggi agar dapat meyakinkan para ulama dan kiai di pesantren bahwa pemerintahannya berpihak pada umat dan bukan anti Islam seperti yang dituduhkan selama ini.
"Salah satu bukti keberpihakan Jokowi terhadap umat, menit-menit terakhir Jokowi memutuskan memilih ulama Kiai Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden pendampingnya. Jokowi ingin meredam sentimen anti Islam yang dicitrakan pada dirinya dan sekaligus merespons isu SARA yang gencara dituduhkan selama ini," tambahnya.
Tetapi, dengan hadirnya Ma'ruf Amin apakah bisa mendongkrak elektabilitas Jokowi di mata umat? "Saya menilai belum berhasil, belum menemukan isu dan momentumnya , kesimpulan yang tidak terlalu prematur," tutupnya.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar