Tertutup Sudah! Tak ada lagi Kesempatan AHY Bersanding dengan Jokowi di Pilpres 2019! - BANDAR post

Hot

Minggu, 10 Juni 2018

Tertutup Sudah! Tak ada lagi Kesempatan AHY Bersanding dengan Jokowi di Pilpres 2019!

Tertutup Sudah! Tak ada lagi Kesempatan AHY Bersanding dengan Jokowi di Pilpres 2019!

https://pbs.twimg.com

BANDARpost, "Apa kabar revolusi mental? Kita ingat revolusi mental adalah konsep pembangunan manusia Indonesia yang gencar saat Pilpres 2014," kata Agus Yudhoyono (AHY) melalui orasinya bertema “Dengarkan Suara Rakyat” di Jakarta Convention Center yang disiarkan oleh tvOne, Sabtu 9 Juni 2018, seperti dilansir Viva.co.id(09/06/2018).

Itulah kritik tajam AHY kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Selama ini, baik sang ayah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), para kader demokrat maupun AHY sendiri selalu berhati-hati ketika hendak melakukan kritik ke Jokowi. Bahkan, karena dinilai melewati batas, Roy Suryo pun dilarang memberikan stetementyang merugikan hubungan Demokrat dengan Permerintahan Jokowi atau PDIP.

Pepnews.com

Ketika AHY mulai lantang bersikap terhadap Jokowi, itu menandakan bahwa antara Jokowi dan AHY tak lagi memiliki chemistry. Jadi, buat apa bermanis-manis lagi dengan Jokowi! Begitu juga, dipastikan tak ada lagi pertemuan politik, misalnya antara AHY dengan Pranada Prabowo, atau lainnya.

Koalisi antara Demokrat dan PDIP, tentu saja bukanlah hal yang mudah. Selain ada luka lama di antara SBY dan Megawati Sukarnoputri, PDIP tidak begitu saja mau menyerahkan pemenang pemilu atau kursi Capres 2024 ke tangan AHY. Krena posisi Cawapres Jokowi di Pilpres 2019 ini punya peluang lebih besar tampil di Pilpres 2024.

Alasannya, bisa saja Megawati lebih memilih puternya sendiri Mohammad Prananda Prabowo sebagai penerus trah Sukarno di jagat perpolitikan Tanah Air, dibandingkan AHY.

AHY Tak Lagi Punya Peluang sebagai Cawapres Jokowi

Dengan kata lain, posisi AHY sudah tertutup sebagai Cawapresnya Jokowi. Tidak dipilihnya AHY, juga dianggap sebagai langkah terbaik untuk keharmonisan koalisi yang sudah ada saat ini. Bagaimana pun, partai-partai yang selama ini loyal dengan Jokowi, tidak rela bila tiba-tiba Jokowi lebih memilih Cawapres dari partai lain yang selama ini diluar Pemerintahan.

Viva.co.id

Bahkan, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan, seperti dilansir Viva.co.id(08/06/2018), mengungkapkan rencana pertemuan antara SBY dengan Prabowo Subianto, dimana salah satunya akan membicarakan arah koalisi untuk Pemilihan Presiden 2019. 

Bagaimana Sahabat UCers? Anda tak perlu menyesalinya. Itulah politik, segalanya bisa saja berubah, bukan dalam ukuran hari, bahkan dalam hitungan detik pun bisa berubah atau tidak sama sekali.

Sumber : UC News

Tidak ada komentar:

Posting Komentar