Semakin Panas, Babak Baru Perang Israel Vs Indonesia Sudah Dimulai!
Pemilik Hak Cipta: Viral One
BANDARpost, Antara News (8/6/2018) melaporkan bahwa Indonesia terpilih kembali menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) dengan mengalahkan Maladewa. Indonesia akan menggantikan peran Kazakhstan untuk mewakili kawasan Asia-Pasifik pada periode 2019-2020.
Terpilihnya Indonesia menjadi anggota tidak tetap DK PBB akan memulai babak baru 'perang' politik melawan Israel. Beberapa saat lalu Kompas (1/6/2018) melaporkan bahwa Indonesia telah menolak 53 visa dari warga negara Israel yang ingin masuk ke Indonesia. Penolakan ini dikonfirmasi langsung oleh Menteri Hukum dn HAM Republik Indonesia, Yasonna Laoly. Hal tersebut kemudian memicu reaksi yang sama dari Israel dengan menolak wisatawan yang memegang visa Indonesia.
http://lapsi.al/etiketa/dashamri-xhika/
Tidak berakhir disitu, Israel National News (5/6/2018) melaporkan bahwa perseturuan antara Indonesia dan Israel berlanjut pada konferensi Moskow tentang perkembangan parlementerisme. Indonesia dan Qatar saling bahu membahu untuk menyerang delegasi Israel dengan menyatakan bahwa negeri Zionis tersebut telah melakukan kejahatan Internasional dan menyeru pemimpin dunia untuk mendukung Palestina melawan kejahatan Israel.
Seruan tersebut membuat delegasi Israel marah besar dan mengatakan bahwa Indonesia dan Qatar adalah negara yang munafik dan tidak tahu apa-apa mengenai kondisi sebenarnya di Palestina, khusunya jalur Gaza.
http://www.news4europe.eu/6350_world/5362647_thousands-gather-in-indonesia-to-support-palestine-condemn-trump.html
Perang politik Indonesia dengan Israel nampaknya akan menemui jalan panjang dan sudah dimulai saat indonesia menentukan sikap politik melalui Menteri Luar Negeri, RI Retno Marsudi yang mengatakan bahwa Indonesia sebagai anggota tidak tetap DK PBB akan memberikan perhatian lebih terhadap isu Palestina.
http://www.aktual.com/realisasikan-kemerdekaan-palestina-ktt-oki-harus-hasilkan-keputusan-konkrit/
"Isu Palestina akan menjadi perhatian Indonesia selama Indonesia menjadi anggota di Dewan Keamanan PBB," ujar Retno.
Menurut admin, pernyataan tersebut seolah memberi pesan kuat kepada Israel bahwa Indonesia dengan kekuatan politiknya di DK PBB tidak akan diam begitu saja melihat kekejaman Israel terhadap Palestina.
Indonesia akan menggunakan pengaruhnya untuk melobi para pemimpin dunia agar melakukan tekanan terhadap Israel atas aksi kejamnya. Tersorotnya perhatian dunia pada Israel tentu akan membuat setiap gerak-gerik negara Zionis tersebut terbatas, sehingga akan 'mengerem' bahkan menghentikan perilaku buruknya (tindakan militer) terhadap Palestina, bagaimana pendapatmu?
Sumber:
www.antaranews.com/berita/717347/palestina-perhatian-indonesia-selama-jadi-anggota-dewan-keamanan-pbb
nasional.kompas.com/read/2018/06/01/12480491/menkumham-akui-tolak-visa-53-wn-israel-yang-ingin-masuk-ke-indonesia
www.israelnationalnews.com/News/News.aspx/246997
www.industry.co.id/read/35707/palestina-perhatian-indonesia-selama-jadi-dk-pbb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar